Hero Dota 2 : Centaur Warrunner
Kekuatan adalah segalanya, itulah anggapan dari
Bradwarden. Menurutnya orang yang hebat adalah orang yang dapat memenangkan
setiap pertarungan. Lalu bagaimana kah kisahnya? Yuk, simak cerita hero dotA 2
Centaur berikut ini!
Kekuatan adalah hal yang paling diinginkan oleh para
prajurit, dengan memiliki kekuatan yang hebat mereka dapat memenangkan
pertarungan manapun dengan sangat mudah. Para prajurit yang ingin mengetes
kekuatan miliknya akan mengikuti ajang pertarungan antar prajurit yang biasa
diselenggarakan oleh klannya masing-masing.
Di dataran tinggi nan jauh di sana, terdapat daerah
yang bernama Druud. Di sana terdapat banyak klan dan masing-masing klan
memiliki ciri khas dan kekuatan masing-masing bahkan klan petarung terkuat pun
berada disana.
![]() |
| Centaur - Yudi Spot |
Di antara banyaknya klan petarung, ada salah satu
klan yang dianggap sangat kuat. Tubuh bagian atas mereka berwujud manusia
tetapi tubuh bagian bawah mereka adalah kuda. Ya, mereka adalah klan Centaur,
ras yang memiliki kekuatan fisik yang sangat kuat. Berbeda dengan klan lainnya,
prajurit dari klan Centaur percaya bahwa untuk menjadi Centaur sejati haruslah
seseorang yang berdiri diatas puluhan mayat.
Klan Centaur tidak memiliki bentuk tulisan untuk
bahasa yang mereka gunakan, mereka juga tidak memiliki tradisi musik dan karya
seni. Untuk Centaur, satu-satunya hal yang mereka inginkan dan sukai adalah
pertarungan, dengan bertarung mereka bisa menunjukkan ekspresi mereka dan juga
mengasah kemampuan dalam berpikir walaupun sebenarnya mereka sangat jarang
menggunakan taktik dalam pertarungan. Menurut klan Centaur, membunuh adalah
sebuah maha karya dan juga seni.
Untuk dapat melaksakan kegiatan bertarung antar
prajurit di klan Centaur, mereka pun mengadakan sebuah ajang pertarungan yang
dinamakan Omexe. Nama Omexe itu diambil dari arena pertarungan mereka yang juga
bernama Omexe, hampir seluruh Centaur muda datang dan bertarung dalam ajang
ini. Tidak ada peraturan dalam ajang pertarungan ini dan satu-satunya syarat
untuk menang adalah membunuh atau melumpuhkan lawan.
Di antara banyaknya peserta yang mengikuti Omexe
ini, hanya satu orang yang sangat kuat dan pantas menjadi pemenang, dia adalah
Bradwarden sang Warrunner. Bradwarden di anugrahi gelar Warrunner karena
kehebatannya dalam menghabisi musuh klannya, ia bahkan dapat membelah dua
musuhnya dengan menggunakan kapak miliknya.
![]() |
| Centaur - Yudi Spot |
Bradwarden tertarik mengikuti Omexe ini, lalu ia pun
mendaftarkan diri untuk dapat bertarung. Seiring banyaknya kemenangan yang ia
dapatkan dari pertarungan, namanya pun juga semakin terkenal bahkan ke penjuru
dunia. Saat ia bertarung, tidak jarang penonton dari luar Druud datang untuk
menyaksikan kehebatan dan keahlian Bradwarden saat mengalahkan musuhnya.
Pada akhirnya, Bradwarden pun memenangkan kontes
pertarungan ini setelah membunuh seluruh kontestan lainnya dalam pertarungan.
Lantai di arena Omexe penuh dengan darah kontestan yang mati berhadapan dengan
Bradwarden. Sorak gembira penonton merayakan kemenangan Bradwarden terdengar
bergerumuh dengan menyebut namanya.
![]() |
| Centaur - Yudi Spot |
Lalu, Bradwarden pun dianugrahi sebuah sabuk juara
“great belt of Omexe” yang juga merupakan penghargaan tertinggi dalam klan
Centaur. Tetapi, Bradwarden tidak senang dengan kemenangannya, ia pun berkata
dalam hatinya “Untuk apa menjadi prajurit jika tidak ada tantangan?”. Setelah
merasa ada yang kurang, Bradwarden langsung lari keluar dari Omexe dan berjanji
kepada klannya ia akan kembali dengan menjadi prajurit terkuat yang pernah ada.





Leave a Comment